Jakarta - Nitrea ditetapkan jadi merek pupuk urea PT Pupuk Indonesia (Persero). Penetapan itu didasari karena merek Nitrea sudah cukup dikenal masyarakat. Sebelumnya, Nitrea adalah merek dagang untuk produk urea buatan Pupuk Kujang.

Pupuk Indonesia memutuskan untuk membaurkan seluruh produk pupuk urea buatan anggota holding dalam satu nama. Nitrea akan jadi single brand, satu kesatuan dalam satu bendera perusahaan Pupuk Indonesia.

Seperti diketahui, selama ini, anggota holding Pupuk Indonesia yang tersebar di berbagai daerah memproduksi dan menjual pupuk dengan merek masing-masing. Sehingga dalam etalase produk pupuk dalam negeri, bisa ditemui beragam merek pupuk meski jenis dan kandungannya sama.

Alhasil, di kios, bisa saja pelanggan menemui urea merek Pusri buatan Pupuk Sriwidjaja Palembang, urea PIM buatan Pupuk Iskandar Muda, Urea Petro buatan Petrokimia Gresik, urea Daun Buah buatan Pupuk Kaltim dan Nitrea buatan Pupuk Kujang. Meski merek berbeda-beda, kandungan Nitrogen dalam produk-produk tersebut sama, yaitu 46 persen.

Menurut Direktur Utama Pupuk Indonesia, Bakir Pasaman, saat ini terdapat kurang lebih 100 varian merek urea dan NPK non subsidi yang dimiliki oleh Pupuk Indonesia Group. Untuk memudahkan pelanggan, penyeragaman merek dilakukan.

“Melalui penetapan brand ini, kami harap para pelanggan, khususnya petani, dapat semakin mudah memperoleh produk kami, terutama untuk produk retail dan komersil”, ujar  Direktur Utama Pupuk Indonesia, Bakir Pasaman dalam acara Soft Launching Single Branding di Jakarta (27/12). 

Tidak hanya urea, Pupuk Indonesia menyeragamkan merek pupuk NPK. Tidak lama lagi, NPK buatan anggota holding Pupuk Indonesia dengan kandungan 16-16-16 akan bermerek Phonska Plus 16-16-16. Sebelumnya, Phonska adalah merek dagang untuk pupuk NPK buatan Petrokimia Gresik.

Dengan adanya penetapan merek tunggal tersebut, diharapkan konsumen semakin mudah untuk mengidentifikasi produk pupuk yang saat ini masih diproduksi oleh kelima produsen pupuk dengan brand-nya masing-masing. “Yang terpenting, produk ini harus tersedia dan mudah didapatkan oleh masyarakat terutama yang membutuhkan pupuk non subsidi,” tegas Bakir.

Urea Nitrea adalah produk urea retail non subsidi dengan kandungan nitrogen 46%, berwarna putih dengan bentuk prill dan granulasi. Manfaat utamanya adalah memasok unsur nitrogen yang sangat dibutuhkan tanaman terutama dalam pembentukan hijau daun. Sedangkan NPK Phonska Plus 16-16-16 adalah pupuk dengan kandungan Nitrogen, Phospor dan Kalium. Pupuk NPK sangat dibutuhkan untuk merangsang pertumbuhan buah, serta memperkuat batang dan akar.

Untuk para pelanggan setia produk-produk Pupuk Kujang, tidak perlu khawatir dengan perubahan ini. Walaupun nantinya kemasan berubah, Pupuk Indonesia menjamin, kualitas produk tetap sama, bahkan terus ditingkatkan. Seluruh anggota holding Pupuk Indonesia terus berupaya menyuguhkan produk-produk terbaik untuk petani. Begitupun dengan Pupuk Kujang. (PI/hl/KP)